UPDATE
The Vajra

Dosen dan Mahasiswa Farmasi Institut Kesehatan Helvetia Gelar Sosialisasi Rasionalisasi Antibiotik di Padang Cermin

STABAT (Langkatoday) - Dalam upaya menekan angka resistensi antibiotik di masyarakat, dosen dan mahasiswa Program Studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Institut Kesehatan Helvetia Medan menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Padang Cermin, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

Kegiatan yang bertajuk “Sosialisasi Penggunaan Antibiotik yang Rasional dalam Upaya Pencegahan Resistensi dan Pemeriksaan Kesehatan” ini dilaksanakan dengan melibatkan dosen dan mahasiswa, serta masyarakat setempat. Turut hadir dalam kegiatan tersebut aparat desa dan sejumlah warga yang menunjukkan antusiasme tinggi terhadap materi yang disampaikan.

Tim dosen yang terlibat antara lain apt. Elfia Neswita, S.Farm., M.Farm., apt. Lilik Septiana, S.Farm., M.Farm., apt. Azzura Ligo, S.Farm., M.Biotek., apt. Khairani Fitri, S.Si., M.Kes., Tetty Noverita Khairani, S.Si., M.Si., Juliana Putri, dan M. Iqbal Baihaqi.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Padang Cermin, Bapak Agusta Sentosa Tarigan KM, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia berharap pengabdian ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesadaran akan pentingnya penggunaan antibiotik secara rasional.

“Semoga kegiatan ini bisa memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat kami, agar tidak sembarangan mengonsumsi antibiotik tanpa resep dokter,” ujarnya.

Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi infeksi bakteri. Namun, penggunaan yang tidak tepat—misalnya untuk infeksi akibat virus atau jamur—dapat menyebabkan resistensi, yaitu kondisi di mana bakteri tidak lagi mempan terhadap antibiotik tertentu. Hal ini bisa berdampak serius terhadap kesehatan masyarakat.

Salah satu penyebab utama resistensi antibiotik adalah kurangnya pengetahuan masyarakat mengenai penggunaan obat tersebut. Karena itu, edukasi seperti yang dilakukan Institut Kesehatan Helvetia sangat penting untuk mencegah risiko yang lebih besar di masa depan.

Institut Kesehatan Helvetia secara penuh mendukung kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) tahun 2025 ini. Dukungan diberikan dalam bentuk penyediaan fasilitas, sarana, dan prasarana selama kegiatan berlangsung.

Kegiatan ini juga mencakup pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga sebagai bentuk pelayanan langsung kepada masyarakat.

Sebagai penutup kegiatan, dilaksanakan sesi foto bersama antara tim dosen, mahasiswa, dan warga Desa Padang Cermin sebagai bentuk dokumentasi sekaligus wujud kebersamaan dalam membangun kesadaran kesehatan di masyarakat.

Berita Terbaru
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
  • Skeleton Image
Posting Komentar